Minggu, Desember 21, 2008

Poison from Heavan




Matahari terlalu pagi untuk menapakkan cahayanya dan memberikan kehangatannya, libidow terlalu cepat pula hadir untuk menemani, hasrat muncul kembali.


diantara manusia yang ada yang memberikan setiap kepuasan manusia itu juga, diantara setiap kepenatan, diantara jenuhnya melihat semua yang ada. keramaian membuat seseorang tidak dapat menemukan jati dirinya , karena jati dirinya telah di setting oleh kepuasan yang membuat diri semakin jaih dari surga dan mencintai dunia.


dunia yang mengatasnamakan segalanya di atas segala galanya, demi menguntungkan diri sendiri dan para berhala berhala terpuja yang selalu menginginkan tumbal kehasratan setiap manusia yang menginjakkan kaki di dunia yang bersifat sementara.


tertipulah kalian para manusia yang menginginkan hasrat yang aku tiupkan dari surga ini, hancurlah kau manusia yang memuja libidow di atas segala segalanya, konsumsilah segala bentuk yang aku keluarkan dari surga, ini adalah racun surga yang akan membuat para manusia akan musnah sendiri karena kenginan untuk menuruti setiap hasrat yang terketuk oleh racun dari
surga, ini adalah konsumsi yang aku berikan dari surga untuk kalian nikmati setiap hari harinya ...............




hancurkan para penghuni surga yang selalu meniupkan udaranya ke permukaan sampai bawah tanah , sampai para cacing dan renik yang sudah lama tertimbun tanah bumi juga menginginkan hasrat yang telah di hembuskan oleh racun dari surga .........................................




dimana para pemburu yang dahulu selalu memburu para penghuni surga yang menawarkan racun surga pada setiap insan mnusia, demi para rockstar yang selalu menyanyikan ejekan kepada penghuni surga , dimana penghuni jalanan yang dahulu paling di depan untuk menghancurkan para penghuni surga. apakah kalian sudah terlelap dengan racun yang telah di berikan oleh penghuni surga, apakah kalian telah terpedaya rayuan para penghuni surga, apakah kalian sudah lelah mengkritisi para penghuni surga , demi keyakinan yang dulu kalian idam idamkan , demi nyanyian jalanan yang tiap hari kalian nyanyikan bagaikan dongeng sebelum tidur nyanyian itu kalian dendangkan.


untuk apa kalian berburu pemburu, untuk apa kalian menjadi rockstar yang menyanyikan lagu mengglitik kusik telinga para penghuni surga, untuk apa kalian setiap hari berada di jalan apakah kalian semua sudah lelah mengkritisi para penghuni surga.


demi sayatan sayatan yang ada di dinding rumah para penghuni surga, demi lembaran lembaran kertas yang kau lempar ke jalanan untuk merusak mata para penghuni surga .




dimana keyakinan yang dulu kaliam gembar gemborkan , demi ocehan yang dulu kalian berikan pada kami , demi siluet yang tertera pada setiap helai pakaian yang kami kenakan, tancapkanlah kembali taring kalian para pemburu, hentakkanlah distorsi yang keras para rockstar , bergeliatlah kalian yang ada di jalanan, jangan kalian hanya mengunpat di balik kerasnya batu jaman, janganlah kalian bersembunyi karena kawan kalian telah teracuni racun dari surga ....




bersiaplah karena pada suatu saat nanti akan ada pengahncuran besar - besaran terhadap para penghuni surga dimana dosa akan sangat di takuti, dan manusia akan membenci dunia.......




demi keyakinan yang tertunda di hari kiamat kami akan berjuang untuk mendatang kan hari kiamat tersebut to be kill and stopped Poison from Heaven.

Take It Or Leave It


Di Setiap Hidup Manusia Di Memiliki suatu tujuan yang berbeda, meskipun setiap manusia memiliki rambut yang sama, hidung yang sama, mata yang sama dan garam yang kita rasakan pun sama - sama terasa asin di lidah kita.

tetapi manusia memiliki keinginan untuk hidup yang berbeda beda dan memiliki pilihan yang berbeda beda pula.

di dalam kondisi yang sangat carut marut, manusia di sudutkan pada pokok permasalahan yang sangat rumit dan membingungkan. di dalam setiap pilihan manusia selalu bersentuhan dengan dosa, dan kekhilafan

baik yang di sengaja mapun yang tidak di sengaja dengan persepsi dosa yang di ketahui oleh setiap individu masing - masing. setiap manusia akan terjebak oleh dengan apa yang di namakan pilihan hidup karena manusia memiliki masa kedewasaan yang juga dipilih, kita pasti ingat mengenai iklan produk rokok jaman dulu yang berkata "Tua Itu Pasti Dan Dewasa itu Pilihan" di masa ini pun kita juga tersudutkan dengan apa yang di namana kedewasaan diri, menerima perubahan yang signifikan atapun perubahan karena kedewasaan diri yang 180 derajat berbeda dengan diri kita pada dulunya.

setiap manusia tergiur dengan apa yang namanya dosa dan kenikmatan semu yang terus menerus menarik hasrat kita untuk mencoba dosa yang selalu nikmat untuk di nikmati setiap harinya.

ini adalah pilihan hidup yang harus di jalani dan pilih , kapankah dosa ini akan berhenti apakah manusia mementingkan libidow yang terus menerus menarik hasrat kita yang akan mereposisi diri jika terhempit oleh pilihan yang akan merugukan diri, ini adalah hidup yang nyata dan "selamat datang di dunia nyata", ini bukanlah dongeng fabel yang di dongengkan jika kita menjelang tidur, bagaimana kita dapay menikmati hidup suatu pilihan hidup bukan untuk di maki ataupun du caci kita memang berada di hidup yang sepertinya sangat indah kita berada di anatara para munafik yang mereposisi diri diantara para pengecut yang hidup di balik meja berteralis yang sangat ketakutan karena pilihan hidup sangat susah sekali di jalani .

manusia selalu berlari dari masalah dan pilihan pilihan yang sulit, hanya manusia yang memiliki hati besar dan tidak gentar karena pecundang pecundang yang hidup di balik kastil besar dengan pagar besar dan sangat sulit sekali untuk di dekati yang berani memeilih hidup yang akan dijalani, hidup yang telah di pilih bukan karena pilihan pilihan tesebut telah di pilihkan oleh orang lain tetapi karena setiap kebutuhan manusia tersebut sangat lah berbeda dengan satu dan yang lainnya.

angkat kepala lihat bulan tidak berani tersenyum karena malas melihat para pecundang yang hidup diantara kepengecutan mereka yang tidak bisa memilih untuk hidup lebih hidup menjalani problematika yang sangat riil terbeut, kepala kita jika terus tertunduk akan semakin masuk kedalam tanah lihatlah matahari sangat ramah dan siap untuk menyambut kita , para pecundang tidak di lahirkan untuk menjandi pecundang tetapi para pecundang memilih hidup sebagi pecundang yang selalu di permalukan bulan karena ke pecundangan mereka yang tidak bisa menerima perubahan sangat realistis, ini bukanlah euphoria semata, ini bukanlah utopia yang selalu kita idam idamkan ini adalah kenyataan yan benar benar kita pilih .

You Must To Take It Or Leave It

 
Blogger Templates by Wishafriend.com